Januari 04, 2024
Januari 03, 2024
TIMNAS INDONESIA KALAH TELAK 0-4 DARI LIBIA SAAT UJI COBA TC DI TURKI
TIMNAS KALAH 0-4 DENGAN DARI LIBIA DALAM PARTAI UJI COBA
Dalam persiapan menghadapi piala ASIA 2024 yang sebentar lagi akan bergulir yaitu tanggal 12 Januari 2024 Timnas Indonesia melakukan TC di Turki dalam program TC tersebut memilki program uji coba 3 kali yaitu tanggal 2 dan 5 Januari 2024 melawan Libia, kemudian tanggal 9 Januari 2024 melawan Iran.
Laga uji coba perdana sudah dilakoni dengan kekalahan 0-4 bukan karena kekalahan telak yang menjadi patokan akan tetapi skema permainan yang akan kami soroti dimana pada babak pertama menit-menit awal para punggawa garud ammapu menekan pertahanan Libia, namun hanya berjalan 5 menit kemudian permainan dikendalikan oleh para pemain Libia, dan sepertinya pada babak pertama para pemian Indonesia belum terjadi chemistry yang kuat antar pemain,setiap serngan yang akan dibangun selalu mudah diintersep oleh para pemain Libia, bahkan dari kurang fokusnya jantung pertahanan pada menit ke 25 kebobolan oleh sang kapten Ahmed Ekrawa dengan nomor punggung 9, ini memang memilki penampilan yang menonjol, menyoroti penampilan beberap pemain Indonesia seperti Saddil Ramdani, Pratama Arhan masih belum seperti pada top formnya , Saddil yang biasanya mudah mengelabuhi lawan dengan gocekanya belum terlihat demikian juga Pratama aehan keistimewaanya juga belum tereksplor.
Dengan ketinggalan 1 gol pasukan besutan Shin Tae Yong belum bisa keluar dari tekanan berkali-kali serangan dari Libia mengancam penjaga gawang Shahrul Trisna Fadila, dan hasil 0-1 tetap bertahan sampai babak pertma berakhir.
VIDEO PENJELASAN : KELEMAHAN PARA PEMAIN BOLA INDONESIA
Memasuki babak ke dua Shin Tae Yong merubah strategi dengan melakukan pergantian 10 pemian hanya penjaga gawang yang tidak diganti , yaitu memasukan Ivar Jenner, Jordi Ahmad, Justin Habner, Edo Febriansah, Marcelino Ferdinan,Witan Sulaiman, Eggy Maulna Vikri, Ramadhan Sananta,Adam Alis, Hokky Caraka, dan ini ternyata bisa merubah pola permaian yang lebih berani, namun sayangnya justru malah kebobolan 3 gol lagi yanga mana diawali dari kesaahan passing dari Justin Hubner yang jatuh ke kai pemain Libia, kemudian mampu memberikanbola ke dalam kotak pinalti halaun para pemain belakang disaat bola jatuh ke kaki Jordi Ahmad justru bola liar mampu dimanfaatkan oleh Omar Alkhoja pada menit ke 58 untuk menjebol gawang Indonesia, padahal pada menit ke 50 Timnas Indonesia hamper membuat kejutan dimana saat skema serangan dari sayap kanan, Witan Sulaiman mampu menguasai bola dan menyodorkan umpan mendatar ke Adam Alis yang pada posisi bebas tanpa pengawalan mampu melesakan tendangan keras ke gawang bola yang sempat di blog oleh penjaga gawang Libia meski lolos namun masih membentur tiang gawang, sedangkan bola reabond tidak dapat dimanfaatkan dengan sempurna oleh Ramdhan Sananta yang berada di dalam kotak pinalti justru bola melambung dan melebar di sisi kanan gawnag Libia.
Lagi-lagi Justin Hubner melakukan blunder disaat ingin mencoba melakukan bilt up, justru passing mendatar yang lemah didepan gawang padahal sudah ada pemain Libia yang berdiri bebas dan dengan tepat bola tersebut jatuh dikaki Nouradin Elgalaib pada mebit ke 89 dan dengan mudah bola diceploskan ke gawang Indonesai dan berubah kedudukan menjadi 0-3, bencana belum berakhir bagi pasukan Garuda, lagi-lagi blunder olah Jordi Ahmad saat control bolanya tidak lengket justru bola liar jatuh di kakai Alqijdar pada menit ke 92, padahal bisa dibilang posisi berda ditengah Lapangan namu dengan kecerdikanya Alqijdar melihat posisi Penjaga gawang Sharul yang maju, sehingga tendangan jarak jauh Alqijdar tidak bisa bisa dijangkau dan menusuk gawang Indonesai sehingga merubah kedudukan menjadi 0-4 sampai babak ke dua berkahir.
Yang menjadi sorotan meskipun permaian sudah meningkat namun kesalahan blunder Justin Hubner dan Jordi Ahmad membuat petaka, tentu saja ke dua pemain ini merasa bersalah, dan tidak jarang dalam penampilan bersama timnas Indonesia Jordi Ahmad sering melakukan blunder meskipun sebanrnya pemain ini memilki pengalaman internasional bersama klub di spanyol mungkin karena factor usia sehingga kadang agak lambat, sedangkan untuk Justin Hubner ini mungkin pengalaman pertama bermain untu Timnas, tentu saja masih bisa diperbaiki, secara keseluruhan permainan Indonesia cukup menjajikan hanya saja yang perlu diperhatikan adalah permainan Adam Alis, meskipun sempat memberikan terror pada menit ke 50 akan tetapi kekuatan berlarinya seperti sangat berat disaat menerima umpan daerah.
Semoga untuk langkah selanjutnya Shin Tae Yong mampu meracik pemain sempurna sebelum perhelatan resmi piala Asia dilaksanakan.
#Timnas #ShinTae Yong #piala Asia
Langganan:
Postingan (Atom)
POLYESTER
POLYESTER,CARA MEMBUAT RUANG LABORATORIUM, KARUNGPLASTIK,MELT INDEX,OBAT JANTUNG,OBAT ASAM LAMBUNG
-
TIP ATAU CARA MEMASAK DAUN SINGKONG EMPUK DAN TETAP HIJAU SAAT DIREBUS DAN TERHINDAR DARI KERACUNAN Semestinya orang Indonesia tidaklah a... -
MENGHILANGKAN BAU AMIS PADA TELUR BEBEK Siapa yang tidak kenal bebek dan telurnya, pasti semua orang tau, bahkan sekarang sudah sangat la... -
PENGERTIAN DASAR DAN PENGUJIAN MELT INDEX BIJI PLASTIC PENGERTIAN MELT INDEX - Disebut juga Melt Flow Rate. - Suatu...
PDQC Junior (Product Development & Quality Control)
This is a full-time on-site role as a PDQC Junior at Sacred Cacao Factory in Munggu, Kuta Utara.
Responsibilities:
• Product Development Support: Assist in the development and improvement of new and existing products. Contribute ideas and suggestions to enhance product features and specifications.
• Quality Control Testing: Execute quality control (Material, In Process and Outgoing Product) testing procedures on products to ensure they meet defined quality standards and specifications.
• Compliance Monitoring: Assist in monitoring product compliance with relevant regulations, standards, and industry requirements. Stay up to date with regulatory changes and ensure products meet all necessary certifications and approvals.
• Data Analysis: Assist in analyzing quality control data to identify trends, patterns, and areas for improvement. Collaborate with the team to implement corrective and preventive actions to address quality issues and enhance product performance.
• Process Improvement: Contribute to the continuous improvement of product development and quality control processes. Identify opportunities to streamline workflows, enhance efficiency, and reduce waste.
Qualifications:
• Knowledge of Quality Control: Familiarity with quality control principles, methods, and tools.
• Detail Orientation: Strong attention to detail to ensure accuracy in conducting tests, analyzing data, and maintaining documentation.
• Analytical Skills: Basic analytical skills to interpret test results, identify trends, and propose improvements.
• Teamwork: Willingness to work collaboratively in a team environment, contribute ideas, and support the overall goals of the product development and quality control team.
• Familiarity: with Good Manufacturing Practices (GMP) and Hazard Analysis and Critical Control Points (HACCP)
• Bachelor's degree in Food Science, Manufacturing, or a related field (preferred)
• Experience in the food industry is a plus (0-1 year)
Company Description
PT East India Trading is a visionary company committed to the production and retailing of exquisite chocolate products under the brand name Sacred Cacao.
Guided by our passion for quality and conscious consumption, we craft our chocolate with the utmost care, using ethically sourced cacao beans and plant-based ingredients.
All of CV can be submitted to: dessy@sacredcacao.com or you can DM me for details