Kabar pemecatan shin Tae Yong oleh Exco PSSi masih terasa hangat dan menyesakkan dada para pecinta Sepakbola Nasional yang merasakan dampak positif perkembangan persepakbolaan Indonesia, bahkan tidak sedikit yang sangat mengidolakan pelatih asal Korea Selatan ini,
Apa sebenarnya dasar pemecatan tersebut ? anda bisa baca artikel kami sebelumnya:
APA ALASN PEMECATAN SHIN TAE YONG ?
Namun ada yag berargumen bahwa termasuk dalam evaluasi bahwa gaya kepelatihan Shin Tae Yong menciptkan sepakbola yang minim strategi dan taktik, cenderung bertahan kemudain mengandalkan serangan balik, apabila ini yang mendasari jelaslah tidak relevan, karena apa ? semua tahu dalam permainan sepakbola itu dinyatakan sebagai pemenang apabila memilki keunggulan jumlah selisih gol meskipun hanya 1, dan apakah dengan bermain menyerang dijamin akan memenangkan pertandingan ? jelas belum tentu, kita berikan contoh saat Italia menjuarai piala dunia, mereka semu pemain bertahan total, kemudian mengandalkan serangan balik dan menghasilkan gol untuk menjadi juara, kemudian pola menyerang ala Total Football yang dikembangkan oleh Johan Cruff dari belanda nyatanya Belanda juga tidak bisa menjadi juara Dunia, tidak usah jauh-jauh, hasil final piala AFF 24 yang baru saja diselesaikan, tuan rumah melakukan serangan bergelombang ke jantung pertahanan Vietnam, dan Vietnam bermain bertahan kemudian melakukan serangan balik yang efektif akhirnya Thailand kalah bahkan bisa dibilang remuk redam kerana harus menelan pil pahit kalah agregat 5-3 pada pada leg ke 2 Thailand menguasai jalanya pertandingan 61 : 39 %,, jadi strategi dan taktik itu situasional, Shin Tae Yong saat melawan China sebenarnya juga menerapkan pola menyerang, dan sangking asiknya menyerang justru harus kalah 1-2, masih ada 4 pertandingn lagi yang harus dilakoni Timnas Indonesia dalam babak kualifikasi piala dunia 2026, yaitu bulan maret akan bertandang ke Australia, dan menjamu Bahrain, kemudian bulan Juni akan bertandang ke Jepang kemudian akan menjamu China, setidaknya ada peluang untuk balas dendam dengan Bahrain dan China akan tetpai dengan pemecatan Shin Tae Yong tentu saja akan berpengaruh mental pemain juga karena para pemain sudah cukup terjalin hubungan baik dengan pelatih, belum lagi pelatih pengganti tentunya memerlukan adaptasi dengan para pemain padahal waktunya tinggal 3 bulan, apakah mampu pelatih baru yang menjadi pengganti ?
Selanjutnya bagaimana kira-kira perjalanan Shin Tae Yong setelah dipecat ? kami berasumsi bahwa Shin Tae Yong akan tetapi berkarier sebagai pelatih di Asia Tenggara, dimungkinkan akan diincar Malaysia atau bahkan Thailand, kenapa ? karena kondisi sepakbola Malaysia sedang tidak baik-baik saja, kemudian Thailand juga habis dipermalukan oleh Vietnam dalam kejuaraan ASEAN MITSUBISHI ELECTRIC CUP, tidak menutup kemungkinan madam Pang sebagi ketua asosiasi sepakbola Thailand akan mendekati Shin Tae Yong, ditunjang ada pemain Indonesia yang berkiprah di Thailand yang merupakan kesayangan Shin Tae Yong yaitu Asnawi Mangkualam Bahar, ditambah sebentar lagi Pratama Arhan juga akan bergabung dengan klub Thailand dan kita ketahui Pratama Arhan juga merupakan anak kesayangan Shin Tae Yong, apabila pandangan kami ini terbukti justru malah kami curiga dengan kedatangan Madam Pang beberapa waktu lalu untuk menemui Erick Tohir yang menyatakan ingin belajar tentang penanganan sepak bola Indonesia, mungkinkah ada pembicaraan khusus yang juga ada kaitannya dengan pemecatan Shin Tae Yong ?wallohu’alam.
Kita tunggu perkembangan dram-drama dalam sepakbola, karena semua permainan sepakbola adalah merupakan drama,jadi situasi pemecatan Shin Tae Yong ini kalau diibaratkan cerita pewayangan kesenian jawa adalah ‘GORO-GORO’ dimana pada pertengahan pagelaran dimunculkan pasukan punokawan yang terdiri Semar, Gareng, Petruk dan Bagong yang isinya merupakan lelucon untuk menghibur penonton agar tidak jenuh dalam mengikuti alur cerita,nah dalam sepak bola Indonesia ini sedang menampilkan Goro-goro, entah siapa yang jadi Semar, siapa yang jadi gareng, siap yang jadi Petruk dan siapa yang menjadi Bagong, Wallohu ‘alam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Buka terus info, ambil artikel bermanfaat,sebarkan ke semua orang,
Untuk mencari artikel yang lain, masuk ke versi web di bawah artikel, ketik judul yang dicari pada kolom "Cari Blog di sini " lalu enter