Setelah melalui babak ke 4 kualifikasi piala Dunia 2026 persaingan di group C yang masih menyisakan 6 pertandinan lagi persaingan semakin rumit dan ketat, dimana pada laga terakhir Australia mampu menahan imbang tuan rumah jepang dengan kedudukan 1-1, kemudian Timnas Indonesia kalah 1-2 dengan tuan Rumah China sementara Arab Saudi berbagi angka dengan Bahrain 0-0.
Dengan hasil tersebut di atas maka pemuncak klasemen sementara Jepang masih belum tergoyahkan karena belum pernah kalah yaitu menang 3 kali dari hasil melawan China 7-0 , Bahrain 5-0, Arab Saudi 2-0 dan dengan Autralia 1-1 sehingga mengumpulkan poin 10, disusul Australia menempati urutan ke 2 dengan poin 5 dari hasil kalah dengan bahrain 0-1, menang dengan China 3-1,Imbang dengan Timnas Indonesia 0-0 dan dengan Jepang juga Imbang 1-1, disusul oleh Arab Saudi dengan poin 5 dari hasil imbang saat menjamu Indonesia, menang dengan China 2-1 Imbang dengan Bahrain 0-0 dan kalah dengan Jepang 0-2, selanjutnya peringkat ke 4 diduki oleh Bahrain dengan nilai 4 yaitu hasil mennagn dengan Australia 1-0 , kalah dengan Jepang 0-5 , Imbang dengan Indonesia 2-2 dan imbang dengan Arab Saudi 0-0, Inonesia pada peringkat ke 5 dengan nilai 3 yaitu hasil imbang saat tandang ke Arab Saudi 1-1 , menahan imbang saat menjamu Australia, kemudian imbang saat tandang ke Bahraian 2-2 namun kalah saat tandang ke China dengan nilai 1-2, selanjutnya pertandingan ke 5 Indonesia akan menjamu Jepang pada tanggal 15 November 2024 sedangan tim lain bermain tanggal 14 November 2024 Australia menjamu Arab Saudi, sedangkan Bahrain menjamu China, dilanjutkan pada tanggal 19 November 2024 Bahrain menjamu Australia, China menjamu Jepang dan Timnas Indonesia menjamu Arab Saudi.
Sejauh mana kesempatan timnas Indonesia untuk lolos langsung dengan mengambil posisi peringkta 2 ? syaratanya setidaknya mampu menahan Jepang baik laga tandang maupun kandang, kemudian memenangkan semua pertandingan saat menjamu China, Bahrain dan Arab Saudi dan menahan imbang saat tandang ke Australia, dengan demikian Indonesia akan mendapatkan nilai tambahan 11 sehingga total akan mengantongi 14 poin, dan ini akan menjadi peluang untuk menempati runner up, karena apabila mengejar posisi Jepang jelas tidak mungkin, akan tetapi itu juga tergantung dengan Australia, karena sudah mengantongi nilai 4 dan apabila bisa menyapu bersih semua laga jelas Indonesia akan tertinggal, namun apabila Australia saat menjamu Jepang terkalahkan maka kesematan Indonesia semakin terbuka lebar,syukur-syukur apabila Arab Saudi mampu mengalahkan Australia.
Yang akan sangat menarik dan kita tunggu-tunggu adalah disaat Bahrain main tandang ke Indonesia, karena menyimpan sebuah tragedy kecurangan yang dilakukan oleh wasit dari Oman Ahmed Al Kaf yang telah merampok kemenangan Timnas Indonesia, karena memberikan waktu lebih 3 menit dimasa babak tambahan waktu yang seharusnya hanay 6 menit menjadi 9 menit dan seolah-olah memebrikan kesempatan kepada Bahrain untuk menyamakan kedudukan, dan itu benar terjadi, peristiawa ini sangat melukai hati pecinta sepak bola tanah air sehingga para netizen melakukan serangan ciber baik ditujukan kepada Acun Ahmed Al Kaf maupun Persatuan sepakbolanya Bahrain bakan sampai acun AFC, memang patut diselidiki dan diinvestigasi tidak menutup kemungkinan ada maian antara induk sepak bola Bahrain dengan Ahmed Al Kaf, lagian ketua AFC adalah orang Bahrain, dan ini FIFA harus turun tangan, dengan kejadian tersebut Induk Sepak bola Bahrain merengek ke AFC minta agar pertandingan antara Indonesia melawan Bahrain dilakukan di Negara netral,dengan dalih demi keamanan para pemain Bahrain yang merasa terancam keselamatanya, jelas ini apabila AFC dan FIFA mengabulkan adalah tindakan yang tidak adil dan tidak sportif karena merugikan Indonesia, bahkan Bahrain menganacama tidak akan bersedia bermain di Indonesia, kalau memang begitu FIFA harus tegas dan Bahrain wajib didiskualifikasi dari kepesertaan putaran piala Dunia 2026, karenaberlaku tidak fair dan tidak sportif.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar