Dalam rangka mempersiapkan kesebelasan sepakbola Timnas Indonesia untuk menghadapi lanjutan penyisihan piala Dunia yang akan melawan kesebelasan Irak pada tanggal 6 juni 2024 dan melawan Philipina pada tanggal 11 Juni 2024, maka PSSI mengadakan agenda uji coba guna mengetahui performa para pemain, adapun lawan dalam uji coba adalah kesebelasan nasional Tanzania, dan pertandingan telah dilaksanakan pada hari Minggu tanggal 02 Juni 2026, bertempat di Stadion Madya , Senayan
Mungkin ada yang belum mengetahui terletak di mana negaa Tanzania , dan peringkat ke berapa rangking FIFA kesebelasan Tanzania ?
Note : Gambar diambil dari IG shinTae Yong
Berdasarkan sumber dari Wikipedia ,Tanzania merupakan Negara yang terletak di benua Afrika Timur, berdekatan dengan Uganda dan jumlah penduduk dikisaran 62 juta dengan mayoritas pendududknya beragama Kristen sedangkan di dunia sepak bola menduduki peringkat 119 dunia memang sepakbola merupakan olah raga favoritnya dan menjadikan sebuah budaya, jadi Timnas Indonesia masih kalah 15 tingkat di bawahnya.
Pada pertandingan persahabat tersebut disaksikan para penggemar sepak bola tanah air, namun justru penonton kebanyakan dari kalangan kaum wanita baik ibu-ibu maupun para Gadis, tentu saja ini hal yang sangat menarik, karena sepak bola umunya penggemarnya adalah kaum pria, sepertinya kali sangat berbeda, bisa jadi para ibu-ibu dan gadis-gadis sangat tertarik dengan punggawa Garuda karena memang diisi oleh pemain keturunan yang memilki wajah cukup tampan, jadi sangatlah wajar apabila kaum hawa sangat mengidolakanya.
BACA JUGA ARTIKEL INI : SHIN TAE YONG MENDOBRAK SEPAK BOLA INDONESIA
Adapun jalanya pertandingan cukup menarik, kesebelasan Indonesia mulai kick off babak pertama mampu melakukan koordinasi pemain antar lini dengan baik, dan mempau selalu menekan perthanan dari Tanzania, setidakanya pada babak pertma ada 5 tendangan on target namun sayangnya tidak bisa membuahkan gol ini sepertinya dipengaruhi kondisi lapangan yang kelihatnya kurang bagus, kondisi rumput yang terlalu tebal, sehingga berakibat pula pada tendangan dan passing yang kerang maksinal, dan bisa juga dipengaruhi oleh para pemain yang habis libur kompetisi.
BACA JUGA ARTIKEL INI : ERICK THOHIR UNTUK TIMNAS
Pada babak kedua meskipun ada strategi pergantian pemain dan tetap mamapu menguasai jalanya pertandingan tetap saja Timnas Indonesia tidak mampu mencetak gol disamping pertahanan Tanzani yang cukup rapat dan terorganisir, memang penyelesaian akhir dari tim Garuda masih ada kendala.
Tanzania bukan tidak bisa memberikan perlawanan, bahkan pada babak pertama setidaknya ada 3 seraangan berbahaya yang mampu merepotkan jantung pertahanan Indonesia, untung saja penyelesaian dari para penyerang Tanzania juga kurang bagus dan sampai babak ke dua berakhir kedudukan tetpa imbang 0-0 .
Meskipun Timnas Indonesia tidak mampu mecetak go rupanya pelatih ShinTae Yong tidak kecewa, karena ini hanya uji coba untuk menganalisa kondisi pemain, agar dalam laga saat manghadapi Irak dan Philipina benar-benar maksimal, karena setidaknya Indonesaiharus mendulang 3 angka untuk bisa lolos keputaran ke tiga dalam kualifikasi piala Dunia 2026.
Dalam pertendingan uji coba ternyata Elkan Baggot tidak ada , padahal menurut informasi Elkan dipanggil untuk bergabung, dan ini membuktikan bahwa Shin Tae Yong tidak ada dendam atas perilaku Elkan Baggot saat dipanggil untuk memperkuat timans U-23 dalam babak play off untuk melangkah ke Olympiade, saat menghadapi Guinea beberapa waktu lalu, memang patut disayangkan, Elkan Baggot peamian muda bertalenta yang sudah dicintai oleh penggemar sepak bola Indonesia, akan tetapi saat dibutuhkan pada ajang yang sangat krusial justru tidak dating, entah apa penyebabnya, apabila terbentur oleh jadwal liburan yang memang sudah terprogram jauh hari sebelumnya, bisa saja memang tidak bisa dicansel begitu saja, akan tetpai mestinya memberikan klarifikasi baik ke PSSI, agar tidak menjadikan polemic dan buruk sangka dari semua pihak, namun dengan tidak dipangginya untu memperkuat Timnas Indonesia pada ajang piala Dunia, bisa saja dia merasa tidak diperlukan,akan tetapi beda penilaian dari PSSI, karena keputusan pemanggilan pemain adalah keputusan pelatih dan semua itu berdasarkan kebutuhan tim, dan sebagaiman diketahui memang saat ini jumlah pemain belakang Timnas Indonesai sudah cukup banyak seperti Jay Idnes, Rizky Ridho, Ferari, Jordy Ahmad, Asnawi Mangkualam Bahar, Sandy Wals,Pratama Arhan, Justin Hubner, jadi rupanya wajar saja apabila Elkan Baggot tidak dipanggil.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Buka terus info, ambil artikel bermanfaat,sebarkan ke semua orang,
Untuk mencari artikel yang lain, masuk ke versi web di bawah artikel, ketik judul yang dicari pada kolom "Cari Blog di sini " lalu enter