CARA MEMASANG REGULATOR GAS LPG CEGAH KEBAKARAN
Api, adalah benda kasat mata akan tetapi tidak bias diraba, yang memiliki spesifikasi rasa panas,dengan warna kemerahan akan tetapi warna juga akan tergantung pada media dimana berada, misalnya dengan gas bisa berwana biru dengan kayu akan berwarna kemerahan.
Api bisa menjadi bermanfaat bagi kehidupan namun bisa juga menjadikan sebuah bencana bagi manusia, sedangkan munculnya api ada dengan berbagai macam cara, namun secara umum diawali dengan pemantikan yang timbulnya percikan bisa efek dari gesekan benda yang sangat kering dan keras, atau terjadinya arus pendek pada system kelistrikan dan lain-lain yang tentunya mengenai media yang mudah terbakar baik gas maupun cair dan padat.
Seperti yang tersaji dalam berita-berita baik melalui layar kaca maupun media online dengan kondisi cuaca yang sangat panas telah terjadi kebakaran hutan, bahkan tempat pembuangan sampah akhir, juga rumah yang disebabkan oleh ulah manusia dengan tidak sengaja karena keteledoranya,misalnya membuang puntung rokok yang belum dimatikan disembarang tempat,membakar sampah rumah tangga yang tidak ditunggui, ada juga kebocoran gas LPG yang diakibatkan tidak telitinya saat memasang regulator dan juga mungkin ada yang disengaja, seperti pembakaran hutan untuk membuka lahan baru ( yang seperti ini adalah bentuk criminal ).
Demi keselamatan bersama mari kita berusaha untuk melakukan pencegahan akan terjadinya bencana yang bias merugikan semua pihak, nah dalam artikel ini saya akan samapaikan salah satu cara mencegah kebakaran akibat Gas LPG , yaitu dengan cara pemasangan regulator pada tabung Gas LPG sehingga tidak bocor.
Regulator adalah sejenis kran pembuka dan penutup aliran Gas yang dipasangkan pada kepala tabung Gas, apabila pemasangan tidak benar maka akan menyebabkan keluarnya Gas ke ruangan dapurdan apabila ada percikan api entah disaat kita menyalakan kompor atau yang lain maka potensi kebakaran akan terjadi, nah berikut tata caranya :
1. Saat membeli tabung Gas berisi, pastikan segel yang berada pada kepala tabung belum cacat atau kuat.
2. Seteleh segel dibuka pastikan karet warna merah dalam kepala tabung kondisi bagus, tidak terlalu keras dan tidak longgar.
3. Apabila ternyata karet tersebut mencurigakan segera diganti yang bagus bias minta ke tempat pembelian Gas atau karet dari tabung sebelumnya ( setiap akan membeli gas baru karet agar diambil dan disimpan untuk persiapan penggantian )
4. Siapkan Seal Tape warna putih yang biasa untuk mencegah kebocoran saat kita memasang kran pralon air.
5. Lilitkan seal Tape tersebut pada leher kepala tabung lebih tebal lebih aman.
6. Pasang regulator, apabila masih ngosos lepas regulator, cek karet merah apakah perlu di ganti dan tambah lilitan seal tape, dan pasang lagi.
7. Setelah diyaqinkan tidak ada bocor seperti ngosos, atau tercium bau gas ( gas diberi bau agar mudah mengidentifikasi apabila terjadi kebocoran ), maka sudah aman dan kompr bias dinyalakan.
8. Apabila kita bepergian kemudian pulang dan masuk ke dapur ternyata tercium bau gas, jangan sekali-kali menyalakan kompor atau saklar listrik,karena kadang ada loncatan electron dalam saklar mencul percikan api, dan gas yang sudah menyebar ke dalam ruangan tidak akan luput masuk ke dalam lobang saklar listri dan ini bias menyebabkan kebakaran.
TONTON VIDEO INI LEBIH JELASNYA : CARA PASANG REGULATOR
Semoga artikel ini bermanfaat dan kita semua senantiasa diberi keselamtan terhindar dari mara bahaya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar