CARA DAN TIP NGERJAIN PENIPU NAIKAN SUBSCRIBE DAN LIKE
Kejahatan penipuan ternyata tidak hanya secara konvesional saja, akan tetapi dengan adanya kemajuan teknologi digital berupa aplikasi-aplikasi, melalui berbagai jejaring social ternyata ada saja orang yang mempunyai kemampuan mengembangkan program-program untuk menjebak mangsa demi meraup keuntungan secara jahat.
Sebelum terbarukanya teknologi telepon genggam yang berbasis Android ataupun IOS , pada mulanya penipu hanya dengan mengirimkan berita atau informasi bahwa pemilik nomor tertentu mendapatkan hadiah melalui SMS, kemudian bagi orang yang mendapatkan kiriman tersebut ( tentu saja merasa gembira ) dipandu untuk menuju ke mesin ATM dan dijebak seolah-olah pembimbingan melakukan pemrosesan pengiriman hadiah, namun secara tidak sadar ternyata korban dibimbing untuk melakukan transaksi transfer sejumlah angka unik dan setelah selesai baru menyadari terjadi proses transfer uang dari nomor rekeningnya.
Rupa-rupanya para penjahat penipun via digital selalu mengikuti pergembangan teknologi digital, sehingga bisa saja mencari celah untuk melakukan kejahatan, dan akhir-akhir ini sangat marak yaitu melalui media Whatsap berupa pengiriman aplikasi sebuah kartu undangan pernikahan, dan anehnya begitu aplikasi tersebut dibuka sang pengirim ( penipu ) bisa engetahui semua dokumen yang ada dalam HP korban, padahal kebanyakan orang menyimpen kode e-bangking beserta PIN dan ini semua bisa terbaca sehingga penipu bisa dengan leluasa untuk melakukan transaksi penarikan atau pemindahan uang korban ke pihak penipu, untuk itu sudah ada himbauan dari pihak berwajib, bahwa apabila kita mendapat undangan bentuk APK yang jelas tidak dikenal jangan sekali-kali membuka atau mendown load APK tersebut.
Ada cara lain juga penipu melakukan aksinya yaitu dengan mengirimkan seolah-olah mendapatkan Giveway dari artis terkenal, kemudian kita diajukan sebuah pertanyaan sederhana yang dipastikan penerima informasi tersbut bisa menjawab, kemudian setelah kita menjawab maka diucapakan selamat dan dijanjikan hadiah uang puluhan juta , dan harus mengirim data pribadi lengkap dan nomor rekening bank kita untuk dialkukan transaski, hal seperti ini jelas juga penipuan, tindakan selanjutnya lakukan pemblokiran terhadap nomor tersebut.
Ada cara lagi masih sejenis memberikan give way tapi ini mengatas namakan sebuah perusahaan yang memilki produk terkenal, dia mengumumkan di media IG , memberi kesempatan kepada peserta IG untuk mendapatkan Giveway dari produk tersebut, begitu kita menjawab mau dan memberi nomor WA kita maka akan dihubungi, kemudian kita diminta mengisi data probadi yang lengkap, dan disuruh transfer uang senilai Rp.250.000 dengan alasan untuk biaya pengiriman produk, nah hal seperti ini apabila kita tidak waspada dikarenakan sudah merasa senang, bisa terjebak, sudah terlanjur entransfer uang Rp.250.000 barang tidak dikirim, untuk itu apabila pemberi Giveway benar , maka minta produk dikirim dahulu baru biaya pengiriman diganti.
Ada lagi yang marak saat ini, yaitu investasi yang menjanjikan keuntungan berlipat dengan cara sangat mudah , yaitu kita hanya disuruh invest Rp.500.000 kemudian dibalas dengan hasil menjadi 550.000, tentu saja kita senang, selanjutnya diming-imingi invest lebih banyak agar keuntungan juga makin besar missal Rp.1.000.000 dan benar dikembalikan menjadi Rp.1.100.000,kita dirayu terus dengan iming-iming lebih besar berinvest, nah apabila tergiur kita masuk ke dalam jebakan penipu, dimana disaat kita sudah terlanjur menstrans fer banyak, tiba-tiba nomor kontak penipu tidak bisa dihubungi,menghilang dan lenyaplah uang kita, untuk itu waspada apabila kita sudah mengikuti awal dan sudah mendapat pengembalian tambahan mending langsung berhenti, atau tidak menghiraukan sama sekali.
Ada lain lagi, yaitu kita disusuh menonton Video Youtube yang dia rekomendasikan, dengan cara sangat mudah kita hanya disuruh Subscribe dan menonton selama 1 menit dengan alasan untuk menaikan rating chanel tersebut, dan kita akan diberi imbalan Rp.50.000, setelah kita lakukan benar saja kita ditransfer uang Rp.50.000 setelah itu kita diiming-imingi akan mendapat Rp.100.000 akan tetapi harus menghubungi ke nomor Admin di Telegram, dengan menggunakan kode tertentu yang diberikan dengan alasan untuk mengklaim uang tersebut, hal yang harus dicatat, kita apabila sudah dialihkan dengan kode-kode tertentu harus waspada, mending setelah mendapat tranferan pertama tidak usah dilanjutkan, komunikasi dan lakukan pemblokiran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Buka terus info, ambil artikel bermanfaat,sebarkan ke semua orang,
Untuk mencari artikel yang lain, masuk ke versi web di bawah artikel, ketik judul yang dicari pada kolom "Cari Blog di sini " lalu enter