April 22, 2020

WABAH PANDEMI CORONA DAN MENGENALI TANDA-TANDA COVID 19 AKAN BERAKHIR

Tidak bisa dipungkiri , pandemi global wabah corona Covid 19, sangatlah berdampak terhadap ekonomi Dunia.

Untuk kalangan The Have, atau dari golongan menengah ke atas, mungkin secara ekonomi tidaklah terasa, karena punya stok cadangan uang yang melimpah,tapi untuk kelas bawah, terutama karyawan yang habis kena PHK, belum punya cadangan penghasilan lain, akan sangat terasa sekali, apalagi menanggung beban keluarga.

Memang pemerintah telah mengeluarkan kebijakan bantuan, akan tetapi itu hanay bersifat sementara, dan jauh daripada cukup, lebih-lebih belum bisa menjangkau keseluruhan, bahkan bisa dibilang baru sebagian kecil masyarakat.

Memang untuk memutus mata rantai penyebaran Virus , hanya denagn PSBB atau Lockdown sepertinya paling efektif karena Vaksin ataupun obat untuk Virus ini belum bisa terpenuhi semua.

Sebenarnya beban masyarkat ini jadi ganda setelah pemerintah mengeluarkan kebijakan melakukan asimilasi pembebasan sejumlah tahan  narapidana, terbukti kejahatan semakin meningkat dan nekat, karena ternyata mantan napi yang dibebaskan juga kelaparan, ditunjang memang sifatnya untuk menjadi penjahat.

Kenkatan penjahat sangat jelas, bahkan ada kejadian di daerah Cawas , Boyolali, ada sebuah keluarga yang dirampok di siang bolong saat para lelakinya pergi solat jum'at sementara yang dirumah hanya seorang ibu rumah tangga, sendirian didatangi perampok satu mobil, sehingga tidak bisa melawan.

Dengan situasi seperti ini masyarakat umum jadi sangat was-was, mereka sampai menutup gang-gang masuk ke kampung-kampung untuk mencegah masuknya para penjahat, maka masyaraket sekarang menghadapi dua musuh yaitu virus Covid 19 dan Penjahat.

Tidak bisa dipungkiri dengan kenekatan penjahat tidak menutup kemungkinan masyarakat jadi geram, maka tidak menutup kemungkinan untuk melakukan tindakan main hakim sendiri untuk menghajar penjahat, ini memang perlu tindakan tegas oleh aparat, kalau perlu penjahat yang nekat dilakukan tembak ditempat.

memang bagaikan makan buah simalakama, kalau penjahat di penjara tidak diikurangi akan menambah beban anggaran negara, dan apabila ada yang tertular Covid 19 akan merebak dengan cepat, namun kalau dibebaskan nyatanya menambah beban masyarakat.

Pertanyaanya , kapan COVID 19 akan berakhir ? 
Ini akan berakhir apabila tanda-tanda sebagai berikut, dimana jumlah ODP berhenti, trus jumlah yang sembuh meningkat dan yang meninggal tidak bertambah, nah untuk hal seperti ini mesti harus didukung oleh semua pihak , baik kebijakan pemerintah dan kesadaran masyarakat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Buka terus info, ambil artikel bermanfaat,sebarkan ke semua orang,
Untuk mencari artikel yang lain, masuk ke versi web di bawah artikel, ketik judul yang dicari pada kolom "Cari Blog di sini " lalu enter