September 21, 2018

PELATIH TIMNAS IRAN MENDADAK BISU DAN KELU.

TIMNAS SEPAKBOLA U-16 INDONESIA MENGGASAK TIMNAS IRAN

Termia kasih MNCTV, Terima kasih pelatih timnas bung Fachri husaeni, terima kasih bagas-bagus, terima kasih seluruh pemain timnas U-16 yang berlaga di Stadion bukit jalil , Malaysia,terima kasih para Suporter yang mendatangi stadion untuk mendukung Timnas, hari in seluruh pencinta sepak bola Indonesia bergembira, bangga, karena mampu menunjukan permainan yang apik, impresif memporakporandakan permainan Timnas Iran yang kabarnya alias notabene dianggap memiliki kualitas diatas Timan Indonesia, nyatanya hari ini mereka Frustrasi, hari ini mereka terkejut , hari ini mereka shock, bahkan hampir pada semaput, dengan bertekuku lutut oleh si Kembar Bagas dan Bagus.
Diawali pada menit ke empat babak pertama . serangan timnas Indonesia dari sisi kanan pertahanan Timnas Iran, yang dibangun oleh Supriyadi, dengan umpan mendatar ke mas Bagus Kahfi, maampu dikonversikan menjadi sebuah Goal, serangan terus bergelombang sehingga membuat para pemain Iran kocar-kacir, beberapa kali penjaga gawang Iran berjumpalitan menyelamatkan gawangnya.
Namun Iran tidak tinggal diam, akhirnya lima belas menit terakhir sempat membuat para penonton deg-deg plas.... untung juga para tetap tenang walaupun digempur oleh penyrang2 dari Iran, saya acungkan jempol untuk Erlando yang mampu mebendung tendangan2 dari para penyerang Iran, yang sangat ngotot ingin mengejar ketinggalanya, namuan usaha mereka berkali-kali gagal, sehingga membuat mereka frustrasi melakukan tendangan2 spekulasi yang jauh dari sasaran.
Memasuki Babak ke dua, jual beli serangan terjadi, perbutan bola di lapangan tengah sanga kuat, silih berganti menguasai bola, dan permainan timnas Indonesia sangat displin rapi, dan lugas, bahkan sempat tercoipta sebuah peluang Bagus Kahfi yang mampu menerobos 4 pemain belakang lawan tinggal berhadapan dengan penjaga gawang, sayang tendangan plesinganya masih mampu ditepis oleh penjaga gawang Iran sehingga hanya menghasilkan tendangan penjuru bagi Indonesia, Lagi-lagi Bagus kahfi hampir mencipatakan Goal saat mampu menerobos pertahanan lawan dari sisi kanan, yang mana gawang sudah melompong, para pemain belakang Iran sudah pada kebingungan, juga penjaga gawang sudah terlanjur maju ke depan mengantisipasi namun terkecoh, sayang tendanganya melenceng di sisi kiri gawang lawan, karena sepertinya Bagus Kahfi kurang sabar dan sedikit terpeleset.
Sebelum perhelatan di mulai dengan nada sombing dan congkaknya komentar pelatih Iran Abbas Chamanian, menganggap Timnas Indonesia belum levelnya, berani mengatakan bahwa Timnas Indonesia hanyalah sebagai pelengkap penderita dalam turnamen ini, namun kesombonganya itu justru jadi sebuah bumerang, justru meningktakan motivasi dan daya juang seluruh punggawa Garuda Muda, dah sebuah petaka terjadi ada mas injury time menit ke 92 di mana saudara kenbar dari Bagus Kahfi yaitu mas Bagas mampu meliuk-liuk megobrak-abrik pertahanan lawan, melewati 4 pemain belakang lawan dan akhirnya mampu menakhlukan penjaga gawang iran untuk menciptakan Goal ke dua bagi Timnas Indonesia, sehingga ini menjadikan Pelatih Iran Abbas Chamanian terduduk lemas, tersa kelu tidak bisa berkata apa-apa melihat pemainya harus bertekuk lutu dengan Timnas Indonesia.

Sekali lagi terima kasih Bagas- Bagus dan erima kasih atas perjuangan adik-adik seluruh pemain, kami semua terhibur, kami semua bangga, ayo.... teruskan perjuanganmu, taklukan seluruh lawan-lawanmu, jangan pernah takut, mereka juga manusia ....lanjutkan saat melawan Vietnam nanti hari senin tanggal 24 September 2018 jam 18.30... ay seluruh rakyat Indonesia kita dukung bersama.

BRAVO SEPAK BOLA INDONESIA MENUJU PENTAS DUNIA.................

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Buka terus info, ambil artikel bermanfaat,sebarkan ke semua orang,
Untuk mencari artikel yang lain, masuk ke versi web di bawah artikel, ketik judul yang dicari pada kolom "Cari Blog di sini " lalu enter