KAMUS TEXTILE
Textile atau dalam bahasa indonesia adalah hal yang tidak asing bagi siapa saja,karena akan
selalu berhubungan dengan kain yang merupakan bahan dasar pembuatan pakaian,
adapun kain bisa dibuat dari bahan alam dan synthetics.
Bagi yang bekerja di dunia Textile, coba kami sajikan
rangkuman istilah-istilah dalam pertekstilan :
1.
Abrasion
Terjadinya pelepasan / pengelupasan /
kerontokan pada bagian material yang dikarenakan oleh gosokan permukaan lain.
2.
Acetate
Bahan spesifik yang digunakan untuk membuat
kapas tiruan , monofilament, dan benang filament yang tersusun atas Acetylated
Cellulose, dengan atau tanpa sejumlah meterial lain pada pembentukan
monofilament.
3.
Acetate Modified
Produk Acetate yang pada prinsipnya
tersusun oleh Cellulose Acetate dan mengandung sejumlah material fiber jenis
lain.
4.
Adsorption
Adalah proses dimana permukaan padatan
terambil atau terserap pada lapisan tipis molekul secara ekstrim pada Gas,
Substansi terlarut, atau Larutan oleh karena terjadi kontak.
5.
Acrylic
Serat buatan yang mana membentuk substansi
polymer Synthetics dengan ikatan rantai sangat panjang, yang tersusun oleh
paling tidak 85%berat unit Acrilonitric.
6.
Bulk Yarn
Adalah benang yang telah dibuat dengan
jalan agar memiliki bentuk dengan volume lebih besar daripada benang biasa,
namun memiliki kesamaan lenier density, dan sama bahan dasar dengan twist (
pilinan ) yang normal.
Ada tiga kategori untuk Bulk Yarn :
-
Bulky
-
Textured
-
Strecths
a.
Bulky Yarn
Bentuk umum untuk benang yang terbentuk dari dasar fiber ( serata ) yang
membesar seperti pada serat buatan yang berongga kesepanjang benang atau untuk
benang terbentuk dari fiber ( serat ) yang tidak dapat dieratkan/dirapatkan
sebab bentuk cross section ( potongan melintang/penampang ),pelurusan serat,
kekakuan, ketahanan, kekritingan atau kedua-duanya.
b.
Texturized Yarn
Bentuk umum untuk benang filament
atau benagn spun yang telah dirubah bentuk secara nyata lebih besar dari pada
benang konvesional ( benang biasa ) pada hitungan ( jumlah filament ) serat dan
densitinya.
Benang relativ memiliki kekuatan elastis yang rendah, cukup stabil
dibanding benang biasa, dan pada proses
pembuatan kain termasuk finishing secara basah,dan pengerjaan Dyeing, seuai
dengan kondisi kebutuhan konsumer.
Cara menaikan volume bentuk benang bisa dilakukan secara Fisik,
kimia,pemansan atau kombinasi dengan kesmuanya.
Ada tiga Textured Buky Yarn :
Loopy, High Bulk dan crimp sebagai mana dijelaskan berikut ini :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Buka terus info, ambil artikel bermanfaat,sebarkan ke semua orang,
Untuk mencari artikel yang lain, masuk ke versi web di bawah artikel, ketik judul yang dicari pada kolom "Cari Blog di sini " lalu enter