MEMBUAT LARUTAN STANDART UNTUK COLOURIMETRIC
Dalam pengujian kandungan materi dalam larutan yang berdasarkan perbandingan perbedaan warna disebut uji COLOURIMETRIC,pada prinsip dasarnya adalah memperbandingan perbedaan warna antara warna sampel dengan warna larutan standart yang sudah diketahui konsentrasinya, nah berikut di bawah adalah cara pembuatan larutan standar :
1. LARUTAN STANDART BESI ( Fe ) 100 PPM ( 1 ml = 0.1 mg Fe )
Timbang sejumlah 0.7022 gr Ferrous Ammonium Sulphate ( FeSO4(NH4)2SO4.6H2O 0 masukan ke dalam labu takar 1 lt yang telah diisi air destilasi 100 ml, tambahkan 10 ml H2SO4 a.r dan tambahkan 0.1 N KMnO4 tetes demi tetes dengan pipet sehingga warna sedikit pink, kemudian encerkan dengan air distilasi sampai tanda batas volume 1 lt
Larutan standar besi ( Fe ) 10 ppm ( 1 ml = 0.01 mg Fe )
Ambil 50 ml dengan pipet takar dari larutan standar besi ( Fe ) 100 ppm diatas dan masukan ke dalam labu takar 500 ml, encerkan dengan air destilasi sampai tanda batas 500 ml.
2. LARUTAN STANDAR COPPER 100 PPM ( 1 ml = 0.1 mg Cu )
Timbang dan larutkan Cupric Sulphate (CuSO4.5H2O ) sejumlah 0.3988 gr
tambahkan 50 ml H2SO4 dan masukan ke dalam labu takar 1 lt, yang sudah diisi 300 ml air destilasi, kocok kuat-kuat sehingga larut sempurna baru diencerkan dengan air destilasi sampai tanda batas volume 1 lt.
Larutan standar Cooper ( Cu ) 10 ppm ( 1 ml = 0.1 mg Cu )
Ambil dengan Pipet sejumlah 50 ml dari larutan standar cooper 100 ppm diatas dan masukan ke dalam labu takar 500 ml, encerkan dengan air destilasi sampai tanda batas volume 500 ml
3. LARUTAN STANDAR LEAD ( Pb )100 PPM
( 1 ml = 0.1 mg Pb )
Timbang 0.16 gr Lead Nitrate ( Pb(NO3)2 + 50 ml HNO3 masukan ke dalam labu takar volume 1 lt encerkan dengan air destilasi sampai tanda batas volume 1000 ml.
4. LARUTAN STANDAR ARSENIC 100 PPM( 1 ml = 0.1 As )
Larutkan 0.1320 gr As2O3 dalam NaOH 1N dan asamkan dengan HCL pekat, encerkan dalam labu takar 1 lt dengan air destilasi.
Larutan standar Arsenic 10 ppm ( 1 ml = 0.01 As )
Ambil 50 ml dengan pipet larutan standar Arsenic 100 ppm masukan dalam labu takar 500 ml encerkan dengan air destilasi sampai tanda batas volume.
5. LARUTAN STANDAR SULPHATE 100 PPM ( 1 ml = 0.1 mg SO4 )
Ambil 20.8 ml Asam Sulfat N/10 dalam buret, siapkan sejumah air destilasi dalam labu takar 1 lt, alirkan pelan-pelan Asam Sulfat dari buret ke dalam labu takar tersebut dan encerkan dengan air destilasi sampai tanda batas volume.
6. LARUTAN STANDAR CHLORIDE 100 PPM ( 1 ml = 0.1 mg Cl )
Panaskan NaCl ( Sodium Chloride a.r ) pada suhu 110ÂșC selama 2 jam, timbang sebanyak 0.1656 gr masukan ke dalam labu takar 1 lt, dan larutkan dengna air destilasi sampai tanda batas volume.
7. LARUTAN STANDAR ZINC ( Zn ) 1 ml = 1 mg Zn
Timbang 1 gr Zinc granular a.r larutkan dalam 7 ml HCl 5 N, encerkan dengan air Destilasi dalam labu takar 1 lt, sampai tanda batas volume
Larutan standar Zinc 1 ml= 0.1 Zn
Ambil dengan pipet sejumlah 50 ml dari larutan standar Zinc 1 ml = 1 mg Zn diatas encerkan menjadi 500 ml dalam labu takar dengan air destilasi sampai tanda batas.
8. LARUTAN SATANDAR CALSIUM 100 PPM ( 1 mg = 0.1 mg Ca )
Timbang 0.25 gr CaCO3 ( Calsium Carbonate ) larutkan dengan 2 ml HCl 5 N, encerkan dengan air destilasi dalam labu takar 1 lt sampai tanda batas.
9. LARUTAN STANDAR NIKEL 100 PPM ( 1 ml = 0.1 mg Ni )
Timbang 0.4953 gr Nickel Nitrate , Ni( NO3 )2.6 H2O dan larutkan dalam50 m HNO3 , encerkan dengan air destilasi dalam labu takar 1 lt sampai tanda batas.
10. LARUTAN STANDAR ANTIMONY ( 1 ml = 1 mg Sb )
Timbang 1.197 gr Sb2O3 murni, larutkan dengan 5 ml HCl pekat, kemudian encerkan dengan air destilasi dalm labu takar 1 lt sampai tanda batas volume.
11. LARUTAN STANDAR ANTIMONY ( 1 ml = 0.1 mg Sb )
Timbang 0.1197 gr Sb2O3 murni, larutkan dengan 3 ml HCl pekat, kemudian encerkan dengan air destilasi dalm labu takar 1 lt sampai tanda batas volume
12. LARUTAN STANDAR MANGANESE 1 ml = 1mg Mn
Timbang 4.06 gr MnSO4 . 4H2O dan 2.7485 gr MnSO4 larutkan dalam 50 ml H2SO4 5 N kemudian encerkan dengan air destilasi menjadi 1 lt dalam labu takar sampai batas tanda volume.
13. LARUTAN STANDAR PHOSPATE 1 ml = 1 mg PO4
Timbang 1.43 KH2PO4 dan larutkan dengan air destilasi dalam labu takar 1 lt sampai tanda batas, kemudian larutan disimpan dalam botol Polyethylene
14. LARUTAN STANDAR 1ml = 1 mg SiO2
Cek konsentrasi larutan Sodium Silicate, ( SpGr 1.7 ) encerkan sesuai yang diinginkan, dan simpan dalam botol Polyethylene.
Silahkan buka artikel ini juga : CARA MEMBUAT LARUTAN STANDART UNTUK KALIBRASI PH METER
tentu saja semua ini hanya dikerjakan olah analis yang sudah terlatih dan dikerjakan dalam ruang Laboratorium yang memenuhi standar, berikut adalah cara membuat Laboratorium silahkan buka :
Saat bekerja dalam laboratorium wajib memperhatikan keselamatan, nah berikut artikel adalah tentang alat keselamatan kerja dalam Laboratorium : MACAM-MACAM ALAT KESELAMATAN KERJA DALAM LABORATORIUM
Adapun bahan kimia tidak hanya untuk kebutuhan Laboratorium saja , akan tetapi ada yang memang digunakan untuk proses produksi,silahkan buka berikut artikel : CARA MEMBEDAKAN BAHAN KIMIA
Larutan standar ada juga yang digunakan untuk melakukan titrasi dalam proses titrimetri yang dengan tujuan untuk mencari konsentrasi dalam larutan ,silahkan buka artikel ini :
CARA MEMBUAT LARUTAN STANDAR UNTUK TITRASI
Dalam membuat Larutan yang bisa menimbulkan gas harus dilakuakn dibawah lemari asam yang dilengkapi dengan scrubber , adapun jenis-jenis, type dan ukurang juhan bahanya silahkan buka artikel ini :
SALAM SUKSES
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Buka terus info, ambil artikel bermanfaat,sebarkan ke semua orang,
Untuk mencari artikel yang lain, masuk ke versi web di bawah artikel, ketik judul yang dicari pada kolom "Cari Blog di sini " lalu enter